Bisnis Sewa Baju Adat Laris- Manis, Dapat Raup Omzet Rp 100 Juta

Bisnis sewa baju adat tradisional di peringatan HUT Kemerdekaan ke- 74 RI ini kebanjiran pesanan. Dari sekolah- sekolah sampai industri serta pula lembaga pemerintah turut menyewa baju- baju adat demi meriahkan 17 Agustus nanti. Apalagi, terdapat yang memprediksikan omzetnya menggapai Rp 100 juta.

Salah satu salon penyewaan baju adat yang lagi laris manis itu merupakan Wow Salon dan Butik. Salon yang berlokasi di Kalibata, Jakarta Selatan tersebut sampai hari ini telah mendapatkan omzet dekat Rp 50 juta. Si owner, Lily Adaliyah memprediksi, sampai akhir bulan omzetnya hendak memegang Rp 100 juta.

" Jika hingga bertepatan pada ini telah dekat Rp 50 juta( omzetnya). Mungkin hingga bertepatan pada 28 Agustus bertambah lagi, terdapat bonus lagi, prediksinya sih dekat Rp 100 juta," kata Lily

Lily yang mempersiapkan baju adat dekat 200 potong itu menuturkan, stok pakaian sewaannya telah nyaris habis. Sejak dia memasarkan salonnya lewat internet, permintaan sewa bajunya membludak. Apalagi, di hari besar kali ini pesanannya bertambah 50- 80% dibanding hari biasa.

Bisnis Sewa Baju Adat


" Stok bajunya telah nyaris habis hingga saat ini ini. Total pakaian adat yang aku memiliki terdapat lebih dari 200. Di 17- an ini telah masuk pesananya, hingga minggu ini nyaris 100 pesanan. Jika dibanding hari biasa peningkatannya 50- 80%," beber perempuan asli Betawi tersebut.

Kemudian, terdapat pula salon penyewaan baju adat yang berlokasi di Kota Depok, ialah Nadhia Salon. Pemiliknya, Ernawati mengatakan sampai hari ini dia belum menghitung pemasukan yang telah masuk. Tetapi, dia mengatakan kala perayaan Hari Kartini bulan April kemarin dia menembus omzet Rp 40 juta.

" Jika yang saat ini aku belum hitung ya. Tetapi jika di Kartian kemarin sih hingga angka Rp 40 juta- an lebih ya," kata Erna kala dihubungi detikFinance.

Erna sendiri sediakan baju adat sewa sampai 1. 000 potong. Di Kota Depok ini, Nadhia Salon ialah pusat penyewaan pakaian adat yang sangat lengkap. Walaupun begitu, dia menyewakan bajunya dengan harga yang terjangkau ialah Rp 75. 000- 150. 000 buat kanak- kanak, serta buat berusia dekat Rp 150. 000- 350. 000. Tetapi, dia pula sediakan harga yang lebih terjangkau untuk orang yang keahlian finansialnya terbatas, ialah di angka Rp 60. 000- 65. 000.

" Kanak- kanak itu standar sangat murah Rp 75. 000 kemudian hingga Rp 150. 000. Jika berusia dekat Rp 150. 000- 350. 000. Tetapi jika spesial orang kampung kan mereka tidak dapat mahal- mahal, bisanya sedikit ya aku kasih Rp 60. 000- 65. 000," kata Erna.

Setelah itu, salon penyewaan baju adat Sewaajah. com yang berlokasi di Bintara, Bekasi Barat pula menerima pemasukan yang lumayan manis di perayaan HUT ke- 74 RI ini. Tia Amalia Ulfah si owner berkata, sampai hari ini dia telah menerima pemasukan Rp 12 juta.

" Hingga hari ini yang telah masuk dekat Rp 12 juta- an ya," ungkap Tia

Bagi Tia, sampai akhir bulan Agustus masih terdapat yang menyewa baju adatnya walaupun telah melalui 17 Agustus. Baju adatnya juga dijajakan dengan harga sewa Rp 150. 000- 200. 000.

" Kita range sewa bajunya Rp 150. 000- 200. 000. Umumnya hingga akhir bulan masih terdapat, tetapi tidak sangat banyak. Mayoritas dipakai cocok di bertepatan pada 17- 18 Agustus," ucap Tia.